Maulid Nabi dan Akhlak Mulia

KOLOM3 views

Ya Nabi salam ‘alaikaYa Rosul salam ‘alaikaYa habib salam ‘alaikaSholawatulloh ‘alaikaSholawat bergema, kesan religi terpancar dimana-mana, juga terpancar dari hati segenap umat Islam yang mencintai Rasululloh Saw. Besok, 12 Robi’ul Awal 1441H kita akan memperingati moment bersejarah lahirnya seorang Nabi dan Rosul pilihan. Harus diyakini seyakin-yakinnya tentang kenabiannya, yakni sebagai penutup para nabi. Tak ada nabi setelah beliau.Nabi Muhammad SAW lahir pada zaman yang gelap gulita, dimana penduduk mekah pada waktu itu ada dalam kebodohan (zaman Jahiliyah).Kelahiran beliau sebagai pencerah membawa misi yang utama, yakni untuk menyempurnakan akhlak.”Sesungguhnya aku diutus untuk menyempurnakan akhlak ( Al hadist).”Alloh SWT berfirman dalam QS Al Ahzab: 21, yang artinya:”Sungguh telah ada bagi kamu di dalam diri Rosullulloh contoh/ teladan yang baik, bagi siapa yang mengharapkan ridho Alloh dan percaya akan hari akhir dan banyak menyebut nama Alloh.”Lalu, bagaimana kita memaknai maulid nabi?Tentunya bukan sekedar memperingati, tidak hanya menggemakan sholawat, tetapi lebih dari itu, yakni berusaha sebaik-baiknya untuk meneladani akhlak Rosullulloh SAW. Beliau berdakwah dengan mengedepankan akhlak yang mulia.Seperti apa akhlak beliau? Ketika para sahabat bertanya tentang hal ini, maka Siti Aisyah mengungkapkan bahwa akhlak beliau adalah Alqur’an.Wallahu a’lam bisshawab. EN, 08112019 Ket: Gambar dari internet

Komentar