Bapak Guru SDN Pengadilan 2 Kota Tasikmalaya yang satu ini namanya sangat mudah diingat dan dikenal, yaitu BUDIMAN, S.Pd. Dilahirkan di Garut, tanggal 19 September 1985. Nama Istrinya adalah Ibu Susilawati, S.Pd. Putranya baru dua: Rais Rasyiddah Fadheela dan Fiqa Gazala Shanum. Pak Budiman dan keluarga sekarang tinggal di Perum Bukit Indihiang Permai 2 Blok A.13 Kota Tasikmalaya.
Riwayat Pendidikannya dimulai dari SD Negeri 5 Malangbong Garut lulus tahun 1997, kemudian masuk SMP Negeri I Malangbong lulus tahun 2000, lalu meneruskan ke SMA Negeri I Malangbong lulus tahun 2003, melanjutkan ke D2 PGSD UPI Tasikmalaya lulus tahun 2006, S1 PGSD UPI Tasikmalaya lulus tahun 2010.
Sebelum mengajar di SDN Pengadilan 2 Kota Tasikmalaya, beliau pernah mengajar di SD Negeri Mekarasih II, Kec. Malangbong Kab. Garut (2005-2008), mengajar di SD Negeri Gununglipung 3 Kec. Cipedes Kota Tasikmalaya (2009).
Guru yang enak diajak berdiskusi ini memiliki pengalaman berorganisasi yang lumayan banyak, seperti: Ketua DPM (Dewan Perwakilan Mahasiswa) tahun 2004 s.d. 2006, Ketua Tutorial Tahun 2004 s.d. 2006, Ketua KKG Tahun 2012 s.d sekarang, Sekretaris Forum Guru Menulis Tahun 2014 s.d. sekarang, Ketua Sekbid III di FKKKG Kota Tasikmalaya Tahun 2014 s.d. sekarang, Asosiasi Guru Penulis PGRI Tahun 2018 s.d. sekarang, Ketua RT di Perum Bukit Indihiang Permai Tahun 2012 s.d. 2015.
Pengalaman mengikuti pelatihannya pun sangat banyak, antara lain: Peserta Training Of Trainers (TOT) Tim Pengembang Kurikulum 2013 Kab/Kota se-Jawa Barat, Workshop Pengembangan Pendidikan Profesionalisme Guru (PPG) Sekolah Dasar, Diklat Perencanaan, Pembuatan, dan Penggunaan Media Pembelajaran, Workshop PKG, PKB, Prosedur naik pangkat, Peningkatan Kapasitas dan Kemampuan Belajar Mengajar, Peserta Giat Karang Pamitran 2016 Bagi Pembina Pramuka, Pelatihan Peningkatan Kapasitas dan Kemampuan Belajar Pengajar Pendidikan Dasar Guru SD dan SMP, Bimbingan Teknis Penyusunan Soal US-SD dan Penguatan Pendidikan Karakter, Pelatihan Forum Pengasuhan Anak Tingkat Provinsi Jawa Barat, Workshop Parenting dan Creative Class, Bimbingan Teknis Penguatan Publikasi Ilmiah dan Karya Inovatif,
Seminar Nasional Guru Pendidikan Dasar,
Kiat Sukses Guru dalam Memacu Prestasi Belajar Siswa, Sadar Literasi Di Era Digital, Workshop Penulisan Jurnal Guru Dikdas Berprestasi (Angkatan V), Tim Pengembang Kurikulum Pendidikan Dasar Tahun Anggaran 2017 dan “Optimalisasi Pengembangan KKG/MGMP”.
Disamping segudang pelatihan yang pernah diikuti, beliau juga pernah meraih dua prestasi Juara 1, diantaranya: Juara I Pemakalah Terbaik Seminar Nasional Guru Pendidikan Dasar l dan Juara I Diseminasi Nasional Literasi Bagi Guru Sekolah Dasar Berprestasi.
Guru yang rendah hati dan baik budi ini berharap kepada para guru untuk merubah mind setnya. Menurutnya, di era yang serba terbuka pilihan kita selaku guru adalah Berubah atau Musnah? Sebagai pengendali atau yang dikendali zaman? Sederhana namun berdampak terhadap martabat kita sebagai guru dan karir. Adaptasi salah satu solusi untuk menyesuaikan dengan zamannya, yaitu dengan menggunakan seluruh indera untuk belajar sepanjang hayat melalui membaca sekaligus menulis. Membaca sebagai ladang ibadah kita mengerjakan perintah Allah Swt. sekaligus memperkaya dan memperbaharui keilmuan yang kian terus berkembang sebagai pijakan hidup. Sedangkan menulis adalah muntahan dari setiap tafsir yang kita baca sehingga terabadikan. Namun dengan membaca dan menulis belum cukup dikatakan dan dianggap “hebat” jika belum menjadi orang tua hebat. Tetapi, orang tua hebat pasti suka membaca dan menulis. Pun dengan guru. Guru hebat itu adalah guru yang mampu membaca dan menulis serta menjadi orangtua bagi peserta didiknya.
Komentar